Alkhairaat.com – Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mempertegas dukungannya bagi para pengunjuk rasa di Iran. Lewat akun Twitternya, Trump menjanjikan dukungan akan tiba di waktu yang tepat.
“Respek bagi warga Iran yang mencoba untuk merebut kembali pemerintahan mereka yang korup. Kalian akan melihat dukungan besar dari Amerika Serikat pada waktu yang tepat,” tulis Trump, seperti dilaporkan Foxnews, Rabu (3/1).
Sebelumnya, Trump mengirim ciutan di Twitter dengan menyebut Iran sebagai “negara korup dan berjalan kurang baik”. Namun ia menghapus ciutan tersebut dan meralat pernyataannya menjadi sekedar “pemerintahan korup” untuk menghindari kesan pukul rata.
Sejak 28 Desember 2017, pemerintahan Iran dilanda gelombang unjuk rasa yang meluas hingga di 20 kota dan kini telah menewaskan 22 korban jiwa. Dua kota yang menjadi basis pendukung dari rezim Wilayatul Faqih, Teheran dan Qum, bahkan tidak luput dari unjuk rasa.
Laporan Kompas, Rabu (3/1), menyebutkan, gelombang unjuk rasa di Iran seminggu terakhir dipicu oleh kondisi ekonomi negara tersebut yang memburuk akibat kenaikan harga pangan.
Kelompok pengunjuk rasa menuntut Presiden Iran, Hassan Rouhani, untuk mundur dari jabatannya. Pengunjuk rasa yang mayoritas berasal dari kalangan pemuda itu mengaku kecewa terhadap kepemimpinan Rouhani yang dianggap tidak mampu memperbaiki kondisi perekonomian, meski Iran telah menyepakati program nuklir dan lepas dari embargo negara-negara Barat.
Menanggapi gelombang demonstrasi di negaranya, Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, menysinyalir adanya pihak luar yang ingin memanfaatkan kondisi Iran akhir-akhir ini.
“Faktanya adalah para musuh selalu berusaha mencari celah untuk mengganggu bangsa Iran dan menjadikannya sesuai keinginan mereka,” ungkap Khamanei. (Mat)
