Palu, Alkhairaat.com – Habib Mohammad Sadig al-Habsyi meminta Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah (Kapolda Sulteng) Irjen Pol Agus Nugroho supaya memberikan klarifikasi mengenai pemberitaan yang menyatakan dukungan Kapolda pada Muktamar Alkhairaat.
Hal itu menurutnya perlu mengingat pemberitaan yang beredar tidak mengutip pernyataan langsung dari Kapolda.
“Saya membaca di salah satu media online bahwa Kapolda Sulteng mendukung Muktamar Alkhairaat. Tapi tidak ada kutipan langsung dari pernyataan beliau. Yang ada malah keterangan yang mengatasnamakan kapasitasnya. Bukan dari Polda, tapi dari pihak penyelenggara,” terangnya, Senin (18/9/2023).
Keterangan Kapolda atau yang bersumber dari institusinya menurut Habib Sadig penting dalam hal ini, mengingat kisruh Yayasan Alkhairaat yang saat ini tengah berlangsung.
“Masyarakat Sulteng sudah tahu bahwa ada masalah dengan kepengurusan dan Yayasan Alkhairaat saat ini. Masalah ini sedang dalam pemeriksaan Polda Sulteng. Pihak-pihak yang ingin memaksakan muktamar sudah diperiksa,” katanya.
Tokoh muda Alkhairaat ini mengaku sebenarnya tidak yakin dengan sikap Kapolda yang diberitakan mendukung muktamar bermasalah.
“Ini logika saya saja. Bagaimana mungkin Kapolda Sulteng mendukung, sementara beberapa oknum yang mau memaksakan muktamar itu sedang diperiksa oleh institusinya,” lanjut Habib Sadig.
Meski meragukan, Habib Sadig menghimbau agar Polda Sulteng mengeluarkan pernyataan resmi dalam rangka tabayun kepada segenap abna’ Alkhairaat dan Majelis Dzurriyah Guru Tua.(MTG)