Sigi, Alkhairaat.com – Dompet Dhuafa dan Yayasan Care Peduli melakukan Panen Raya Selada Hidroponik sekaligus serah terima alat pertanian Hidroponik kepada petani penyintas bencana di Desa Pombewe Kabupten Sigi, Rabu (29/07/20)
Sidiq selaku Project manager program Livelihood mengatatakan, secara keseruhan penerima manfaat program bantuan ini berjumlah 160 Kepala Keluarga Petani yang kehilangan tanah ataupun lahan pertaniannya yang terdiri dari beberapa desa yaitu desa Lolu, Pombewe, Kaombona dan loru.
Program Livelihood tersebut menurut Sadik dimulai sejak awal februari namun sempat terhenti karena adanya Wabah Covid 19, namun dengan adanya ajuran Protokol Covid dari Pemerintah akhirnya kami memberanikan diri melanjutkan program ini untuk membing warga dalam hal pengelolaan tanaman hidropinik sekaligus bagaimana manajemen pemasaran hasil panen. Jalas Sadik
Selain itu, Butu, General Manager Care Peduli, Mengatakan ; mandat utama Yayasan Care Peduli ialah penanggulangan bencana, semenjak tanggap darurat bencana di sulteng beberapa tahun lalu, care telah hadir di sulteng bersama beberapa lembaga kemanusian lainnya.
Project bantuan Alat Pertanian Hidroponik ini bekerjasama dengan Dompet Dhuafa yang bertujuan untuk dapat membantu memulihkan mata pencarian warga yang terdampak bencana. Terangnya.
Pada kesempatan itu, Sekprov Sulteng Hidayat Lamakarate sangat mengapresiasi Program yang dilakukan Dompet Dhuafa dan Yayasan Care Peduli, ia berharap bantuan peralatan dan pelatihan yang telah diberikan ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para penerima manfaat dan bisa membantu perekonomian keluarga, Namun yang terpenting menurut Sekprov, para petani nantinya agar bisa menjaga kwalitas panen tanaman hidroponik dan sesuaikan kebutuhan pasar yang menyerap.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kadis Holtikultura dan Tanaman Pangan Sigi, Ketua PMI Sigi, Serta Beberapa Tohoh masyarakat Setempat.
Sumber: Humas & Protokol Sulteng/***
