Palu, Alkhairaat.com- Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-43 dan 3 Tahun Pasca Bencana Alam (Gempa, Tsunami dan Likuefaksi) kota Palu, Lingkar Studi Aksi dan Demokrasi Indonesia (LS-ADI) bersama Pengurus Wanita Islam Alkhairaat (WIA) menggelar zikir dan doa bersama untuk keselamatan Kota Palu, bertempat di Sekretariat WIA Pusat, Jl Sis Aljufri, Kota Palu, Selasa (28/09/2021).
Kegiatan tersebut bertemakan bergerak dalam doa dan tindakan. Adapun puluhan orang yang hadir di kegiatan itu merupakan pengurus WIA Pusat, provinsi Sulteng, kota Palu, kabupaten Parimo, dan pengurus LS-ADI.
Ketua WIA Sulteng Hj Sakina Al Habsy, berterima kasih dan mengapresiasi LS-ADI telah adakan zikir bersama mengenang kembali peristiwa 28 September tiga tahun lalu, betapa dahsyatnya peristiwa gempa, tsunami dan likuefaksi di Kota Palu.
“Saya ketua WIA provinsi sangat berterima kasih dan memberikan apresiasi kepada pengurus LS-ADI, mengadakan zikir bersama karena peristiwa yang kita hadapi sudah tiga tahun berlalu sangat mengerikan. Jika diingat kembali dengan zikir, kita mengenang bagaimana dahsyatnya musibah waktu itu, dengan berzikir kita merasa tenang karena selama ini kita serasa dihantui dengan kejadian-kejadian kemarin,” katanya.
Ia berharap dari pengurus LS-ADI dapat bersinergi dengan WIA Sulteng dikegiatan selanjutnya.
“Kadang-kadang kita memandang enteng dengan kesibukan sehari-hari, kita lupakan kejadian dahsyat itu, dengan adanya motivasi dari LS-ADI menghimbau kepada WIA sehingga kami juga dari WIA terpanggil. Insya Allah antara pengurus WIA dan LS-ADI bisa bersinergi dan bergabung dengan pertemuan-pertemuan selanjutnya,” tuturnya.
Ketua WIA Sulteng mengatakan melalui momentum tersebut, ia mengajak kepada umat Islam mengirimkan doa untuk korban bencana alam 3 tahun silam.
“Doa dari kita semua dapat membantu para korban yang telah mendahului untuk mendapatkan tempat yang layak di sisi Allah SWT,” tutupnya. (Rey)