Home Sulawesi Tengah KPID Sulteng Tekankan Konten Lokal di Setiap Lembaga Penyiaran

KPID Sulteng Tekankan Konten Lokal di Setiap Lembaga Penyiaran

835
0
SHARE

Palu, Alkhairaat.com – Komisi penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulawesi Tengah melaksanakan Evaluasi Laporan tahunan lembaga penyiaran televisi dan radio swasta di Sulawesi Tengah tahun 2024 bertempat di kantor KPID Sulteng jalan MT Haryono Kota Palu.

Agenda tersebut dihadiri oleh komisioner KPID Sulteng dan insan media Televisi dan radio se-Sulawesi Tengah.

Ketua KPID Sulteng Indra A Yosvidar, M.A.P dalam sambutannya menyampaikan bahwa evaluasi tersebut berkenan dengan aktivitas lembaga penyiaran di Sulawesi Tengah.

“Kegiatan yang kita ikuti hari ini guna mengevaluasi serta membahas terkait persoalan lembaga penyiaran di Sulawesi Tengah baik itu radio dan televisi karena hal ini merupakan peran dari KPID terhadap lembaga penyiaran yang ada,”

Selain itu ketua KPID juga menyampaikan bahwa dalam proses Pilkada di Sulawesi Tengah tidak terdapat kasus pelanggaran yang melibatkan lembaga penyiaran.

“Hingga hari tidak ada laporan terkait lembaga penyiaran yang melakukan pelanggaran dalam pilkada” ringkasnya.

Sementara itu Komisioner KPID bidang pengembangan kebijakan dan struktur penyiaran Muhammad Ramadhan Tahir, M.Sos kembali menghimbau soal pemuatan konten lokal sesuai dengan peraturan Komisi penyiaran Indonesia (PKPI).

“Setiap Lembaga penyiaran harus Memuat konten lokal sebesar 10% merupakan tanggung jawab setiap lembaga penyiaran seperti yang termuat dalam PKPI,” ujarnya 

Saat ini muatan konten lokal belum dilaksanakan oleh setiap lembaga penyiaran.

“Berdasarkan data dari Sistem Stasiun Jaringan (SSJ) hanya 10 dari 18 lembaga penyiaran yang telah memenuhi konten lokal dalam siarannya,” tambahnya.

Berdasarkan persoalan tersebut KPID mengambil langkah pembinaan terhadap lembaga penyiaran yang belum memuat konten lokal dalam siarannya.

“Saat ini tersisa 8 lembaga penyiaran yang belum memuat konten lokal dan upaya kami dari KPID terkait persoalan tersebut akan melakukan upaya pembinaan sehingga pemenuhan konten lokal dapat dilaksanakan oleh setiap lembaga penyiaran di Sulawesi Tengah,” tutur Ramadhan

Di akhir sambutannya Ramadhan menyampaikan pentingnya konten lokal dalam siaran.

“Dengan memuat konten lokal oleh setiap lembaga penyiaran kita dapat mengeksplor local wisdom dari Sulteng melalui lembaga penyiaran,” pungkasnya.(MTG)

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.