Palu, Alkhairaat.com -Dua orang berstatus Pasien Dalam Pemantauan atau Pengawasan (PDP) di rumah Sakit (RS) Undata telah memperoleh hasil uji laboratorium (lab) yang menunjukan negatif virus corona atau tidak terjangkit Covid-19, namun pasien belum bisa dipulangkan karena harus menunggu hasil uji lab kedua. Sedangkan dua PDP lagi yang kini tengah menjalani Isolasi di Rumah Sakit (RS) Anutapura Palu sedang menunggu hasil uji lab pertama dari Jakarta.
“Dua pasien yang masuk di RS Undata juga sudah ada hasilnya negatif, kemudian kasus dua pasiennya lagi yang kini menjalani perawatan di RS Anutapura masih menunggu hasilnya. Karena butuh 5 hari untuk menunggu hasil laboratorium sampel darah yang juga telah dikirim ke Jakarta,” ungkap dr. Muh Saleh.
dr. Muh Saleh mengatakan jika merujuk pada pedoman PDP sebelumnya, apabila telah selesai menjalani pemeriksaan dan mendapat hasil lab menunjukan tidak terjangkit, maka pasien bisa langsung dipulangkan, tetapi kini keluar prosedur terbaru tentang penanganan PDP dimana dalam pedomannya harus mengikuti pemeriksaan kembali setelah keluar hasil uji lab pertama.
“Pemeriksaan negatif pertama menuggu dilanjut pemeriksaan lagi, sehingga kalau hasilnya tetap negatif, baru betul-betul pasien di bilang aman dan bisa di pulangkan,” jelas dia, saat melakukan Konfrensi Pers di Kantor Dinkes Sulteng,Kamis (19/01/2020).
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulteng, dr Reny A. Lamadjido menambahkan, selain menangani PDP yang sedang dirawat diruangan Isolasi, Dinkes juga terus memantau beberapa warga Palu yang ditetapkan berstatus Orang Dalam Pemamtauan (ODP).
Saat ini terdapat 57 OPD warga Sulteng tengah dalam pantauan Dinkes, pasalnya puluhan warga tersebut baru saja pulang dari Negara pandemik virus vorona dan ada juga bertolak dari beberapa daerah di Indonesia yang sudah terjangkit COVID-19.
Dari 57 OPD, empat orang telah memenuhi syarat menjadi PDP setelah mengamati kondisi kesehatan, terlihat empat warga Palu itu mengalami demam dan batuk mencirikan gejala Virus Corona. Kini tengah diisolasi di Rumah Sakit rujukan COVID – 19 Kota Palu.
“Penetapan status PDP itu dibuktikan ketika pasien megalami gajala mengarah pada ciri–ciri Covid-19, maka warga tersebut diketegorikan PDP. Kalau gejalanya mengarah ke virus corona, barulah bisa disebut PDP,” tutup dr. Reny
Reporter : Arif Ashari
