Home Politik Wagub Sulteng: Pendekatan Lunak dalam Mitigasi Terorisme Diyakini Lebih Efektif

Wagub Sulteng: Pendekatan Lunak dalam Mitigasi Terorisme Diyakini Lebih Efektif

554
0
SHARE

Palu, Alkhrairaat.com- Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melaksanakan rapat evaluasi satgas sinergisitas antar kementerian/lembaga (k/l) program penanggulangan terorisme di Sulawesi Tengah (Sulteng) Tahun 2020, di hotel Santika, Jumat (09/10/2020).

Rapat dihadiri narasumber yang mewakili Kepala BNPT yaitu Kolonel Agus Purwanto dan sejumlah peserta dari para kepala badan kesbangpol, TNI-Polri, Kanwil Hukum dan HAM, kejaksaan dan mitra kerja.

Kegiatan yang dibuka oleh wakil gubernur (Wagub) Rusli Dg Pallabi tersebut, diharap mampu jadi bahan telaah untuk memperbaharui kelanjutan program dan memberi semangat baru dalam sinergitas menangkal terorisme di Bumi Tadulako.

Wagub menyampaikan pesan gubernur supaya penyusunan program-program dapat lebih tepat sasaran guna menyelamatkan generasi bangsa karena pola-pola yang dilakukan pelaku teror untuk meregenerasi jaringannya telah semakin pesat.

“Harapan Saya program akan lebih efektif dalam rangka menyelamatkan generasi bangsa melalui upaya internalisasi, memberdayakan dan merangkul mereka supaya kembali ke jalan yang benar,” pesan Ia mendorong pendekatan lunak dalam mitigasi terorisme.

Sementara Kepala Badan Kesbangpol Sulteng Fachrudin Yambas selaku Plh Kepala Satgas melaporkan bahwa keterlibatan k/l negara terus meningkat belakangan ini.

Dari awalnya hanya 18 k/l pada 2018 atau tahun pertama program, lalu bertambah jadi 36 k/l pada 2019 dan tahun ini 38 k/l yang ikut serta menanggulangi terorisme.

Lebih lanjut Ia jabarkan, satgas menyasar 5 wilayah kabupaten/kota di Sulteng sebagai fokus program yaitu Kota Palu, Kabupaten Parigi Moutong, Poso, Tojo Una-una dan Morowali Utara.

Kegiatan-kegiatan yang dilakukan satgas tambahnya merinci antara lain pembangunan infrastruktur rusunawa, sarana MCK dan perbaikan jalan yang sifatnya fisik, serta pemberdayaan sosial ekonomi yang sifatnya nonfisik kepada eks napi teroris (napiter) maupun keluarga napiter.

“Hari ini akan dilakukan evaluasi dan pemetaan agar ada usulan-usulan untuk meningkatkan hasil-hasil program selanjutnya,” tuturnya. (YP)

Sumber: Humas Pemprov Sulteng

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.