Palu, Alkhairaat.com- Debat Publik Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) 2020 putaran kedua, diwarnai adu data antar pasangan, Sabtu (14/11/2020).
Calon Gubernur Rusdy Mastura bahkan menyebut menggunakan ‘data resmi Google’.
Rusdy mengaku bahwa memakai ‘data resmi Google’ saat membahas soal anggaran pendidikan Sulteng.
Mantan Walikota Palu itu, menyebut bahwa anggaran pendidikan di dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sulteng hanya sebesar 9%. Ia merujuk ‘data resmi’ mesin pencari raksasa Google.com.
Benarkah anggaran pendidikan di Sulteng hanya 9%?
Penelusuran media ini pernyataan Rusdy Mastura itu keliru. Dari penelusuran media di mesin pencarian Google.com, tidak ditemukan data yang menyebut anggaran pendidikan Sulteng hanya 9%. Artinya itu adalah pernyataan keliru Rusdy Mastura.
Yang benar adalah sesuai Keputusan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 903-3825 Tahun 2020 atas Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Provinsi Sulteng tentang Perubahan APBD Provinsi Sulteng Tahun Anggaran 2020 dan Rancangan Peraturan Gubernur Sulteng tentang Penjabaran Perubahan APBD Tahun Anggaran 2020, anggaran pendidikan kita mencapai 37,72% dari total belanja daerah sebesar Total Belanja Daerah sebesar Rp 4.5 Triliun.
Pernyataan Rusdy Mastura yang menyebut bahwa anggaran pendidikan Sulteng hanya 9% adalah salah. Faktanya adalah anggaran pendidikan kita mencapai 37,72% dari total belanja daerah sebesar Total Belanja Daerah sebesar Rp 4.5 Triliun.
Jadi pernyataan Rusdy Mastura yang menyebut merujuk pada ‘data resmi Google’ adalah mengada-ada dan tidak benar. (***)