Palu, Alkhairaat.com- Wakil Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Mamun Amir, membuka Workshop Manajemen Talenta Tahun 2021, secara Virtual hybrid, bertempat di Ruang Polibu, Senin (20/09/2021).
Kegiatan Workshop Manajemen Talenta Tahun 2021, dihadiri Sekda Provinsi Jabar Setiawan Wangsaatmaja sebagai pemateri, Kepala Puslitbang KMP-LAN Makasar Taufik, Bupati dan Wali Kota se-Sulteng, Sekda dan Kepala OPD Provinsi Sulteng.
Wagub Sulteng Mamun Amir, dalam sambutannya mengapresiasi resolusi kinerja ASN dengan adanya Pandemi Covid-19 kearah yang lebih baik.
“Mengharapkan dengan semangat perubahan ASN dapat lebih inovatif, kreatif dan efektif dalam melaksanakan program pemerintah sehingga jalannya pemerintahan dapat menjawab harapan masyarakat,” tuturnya.
Wagub menyampaikan perwujudan reformasi birokrasi mengacu pada roadmap reformasi birokrasi 2020-2024 yang tertuang dalam Permenpan RB No. 25 Tahun 2020.
“Dimana salah satu pilar reformasi birokrasi itu terletak pada penataan sistem manajemen SDM aparatur dari 8 area perubahan reformasi birokrasi,” katanya.
Menurutnya, penataan sistem manajemen SDM aparatur diukur dengan dua kondisi yaitu pelaksanaan sistem merit dan profesionalitas ASN dan berdasarkan data pemerintah provinsi pada tahun 2019 mendapatkan indeksi profesionalitas ASN dan indeks reformasi birokrasi dengan kualifikasi B pada Poin 61-80, untuk mencapai target reformasi birokrasi pemerintah daerah pada kualifikasi A dengan poin 80-90, maka perlu dilakukan langkah-langkah yang cepat dan tepat demi mewujudkan reformasi birokrasi yang diharapkan .
Wagub menyampaikan sesuai Permenpan RB No. 3 Tahun 2020 tentang manajemen Talenta dan Surat Edaran Menpan RB No. 10 Tahun 2021 tentang penilaian ASN di instansi pemerintah telah ditindaklanjuti dengan Peraturan Gubernur No. 9 Tahun 2021, tentang Manajemen Talenta PNS.
“Hal ini merupakan salah satu upaya untuk melaksanakan sistem merit secara integral yang akan membentuk ASN yang profesional sesuai dengan perwujudan reformasi birokrasi yang diharapakan untuk menghasilkan karakter birokrasi yang berkelas dunia, dengan pelaksanaan workshop manajemen talenta kepada OPD dapat diterapkan secara menyeluruh untuk kemajuan bangsa, negara dan kemajuan daerah,” tutupnya. (***)