Palu, Alkhairaat – Universitas Alkhairaat (UNISA) resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Universitas Alquran dan Ilmu Keislaman, Yaman, dalam rangka memperluas kerja sama internasional di bidang pendidikan, penelitian, dan pengembangan kelembagaan.
Kegiatan penandatanganan berlangsung selama dua hari, 14–15 Juli 2025, di kampus UNISA, Kota Palu. Delegasi dari Universitas Alquran Yaman dipimpin langsung oleh Wakil Rektor Prof. Dr. Mokhtar Mohammed Mehdar, bersama Dr. Waleed Ahmad Bin Ziyad dan Dr. Omar Mahfoodh Bajubair. Kedatangan mereka turut didampingi oleh Iswan Kurnia Hasan dan Citrawan sebagai penerjemah.
Rombongan disambut oleh Rektor UNISA, Dr. Muhammad Yasin, beserta jajaran pimpinan kampus, termasuk Wakil Rektor I Dr. Ahsan Mardjudo, Wakil Rektor II Mawar, Wakil Rektor III drq. Lutfiah, serta Sekjen PB Alkhairaat Jamaludin Mariadjang.
MoU yang diteken mencakup pembukaan kelas internasional, pertukaran mahasiswa, kolaborasi riset dosen, serta pengembangan akademik berbasis digital dengan kurikulum global. Penandatanganan dokumen kerja sama sekaligus implementation agreement berlangsung di ruang rapat rektorat pada Selasa (15/7).
Rektor UNISA menyambut antusias kerja sama ini sebagai bagian dari agenda internasionalisasi kampus.
“Ini bukan hanya MoU di atas kertas. Ini adalah langkah konkret membuka akses UNISA ke dunia global dan meningkatkan kualitas pendidikan berbasis kolaborasi internasional,” tegas Dr. Muhammad Yasin.
Senada, Sekretaris Jenderal PB Alkhairaat, Jamaludin Mariadjang, menyatakan bahwa kerja sama ini sangat strategis untuk mendongkrak akreditasi institusi, terlebih jika dikembangkan melalui sistem pembelajaran daring yang dapat diakses lintas negara.
“Integrasi program ini ke pondok pesantren Alkhairaat juga memungkinkan, sehingga pendidikan pesantren dan kampus bisa saling memperkuat dalam konteks global,” jelas Jamaludin.
Kegiatan kunjungan ditutup dengan sesi foto bersama serta pemaparan rencana pengembangan infrastruktur kampus melalui maket visual UNISA. Kerja sama ini menjadi titik awal perluasan jejaring internasional UNISA dan sekaligus memperkuat posisinya sebagai perguruan tinggi Islam terdepan di Indonesia Timur.