Palu, Alkhairaat.com – Tim pengabdian Universitas Tadulako mengadakan pelatihan berjudul “Pelatihan Modul Ajar Berbasis Pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT) dalam Memperkuat Identitas Budaya” di SMA Madani Palu pada Rabu, 24 September 2025. Pelatihan ini ditujukan untuk para guru dan mahasiswa PPG calon guru.
Kegiatan ini merupakan bagian dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Tadulako. Ketua tim pengabdian, Prof. Dr. Nuraedah, S.Pd, M.Pd.
Tim ini juga beranggotakan beberapa dosen dan mahasiswa dari Universitas Tadulako, di antaranya Dr. Hasan, M.Hum., Windayanti, S.Pd., M.Pd., Dr. Mahfud M. Gamar, M.Pd., dan Dr. Suyuti, M.Pd. serta melibatkan Mahasiswa PPG Calon guru Prodi Pendidikan Sejarah.
Selaku ketua tim Prof. Nuraedah menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat identitas budaya melalui pendekatan pengajaran yang responsif secara budaya.
Materi yang dibahas dalam pelatihan mencakup pengenalan konsep CRT, prinsip-prinsip utamanya, strategi implementasi di kelas, manfaat, serta tantangan dalam penerapannya.
Salah satu pesan kunci yang disampaikan adalah pentingnya pendidikan yang tidak hanya mengajarkan ilmu, tetapi juga menghargai identitas setiap siswa.
Kegiatan pengabdian masyarakat seperti ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan, khususnya dalam meningkatkan kualitas pengajaran yang lebih inklusif dan relevan dengan latar belakang budaya siswa.(MTG)
