Palu, Alkhairaat.com – Lingkar Studi Aksi Dan Demokrasi Indonesia (LS ADI) Kota Palu kembali menggelar aksi untuk menolak kenaikan BBM di depan kantor DPRD Kota Palu.
Aksi ini diikuti oleh 30 orang massa aksi dari LS ADI Kota Palu pada Senin (12/09/2022).
PAW Ketua DPRD Kota Palu Armin Soputra menerima massa aksi di depan DPRD Kota Palu.
Armin Soputra mengajak LS ADI untuk duduk bersama membicarakan mengenai kenaikan BBM dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang akan dlaksanakan besok hari.
“Ayo kita duduk bersama membicarakan kenaikan BBM ini pada besok hari jam 10. Besok saya tunggu untuk kita duduk membicarakannya bersama-sama,” ujar PAW Ketua DPRD Kota Palu
PAW Ketua DPRD Kota Palu menegaskan dirinya tidak dapat menandatangani nota kesepahaman antara DPRD Kota Palu dan massa aksi.
Armin Soputra menambahkan alasan dirinya tidak dapat menandatangani karena DPRD Kota Palu belum membicarakannya dalam rapat paripurna
“Mohon maaf tapi saya tidak dapat menandatangani sekarang, besok ada rapat paripurna dan dalam rapat paripurna tersebut baru akan dibicarakan mengenai sikap DPRD Kota Palu mengenai kenaikan BBM,” jelas Armin Soputra
PAW Ketua DPRD Kota Palu menegaskan bahwa pengambilan keputusan di DPRD Kota Palu bukan secara individual tetapi secara kolektif melalui rapat paripurna.
Untuk itu Armin Soputra meminta kepada LS ADI untuk memahami hal tersebut. (MTG)
