Palu, Alkhairaat.com – Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tengah dari Daerah Pemilihan (Dapil) IV Hj. Winiar Hidayat Lamakarate, SE melaksanakan Jaring Aspirasi Masyarakat atau Reses pada tanggal 17-24 Februari 2022.
Kegiatan Reses tersebut, meliputi beberapa Kecamatan yg ada di Kabupaten Banggai yaitu Kecamatan Lamala, Kecamtan Pagimana, Kecamatan Bunta dan Kecamatan Nuhon
Dari hasil Penjaringan aspirasi tersebut, anggota DPRD Provinsi Sulteng Hj. Winiar Hidayat Lamakarate, SE menyatakan banyak menerima aspirasi masyarakat yang meliputi beberapa hal.
Salah satu di antaranya adalah permasalahan umum terkait dengan pembangunan dan perbaikan Infrastruktur.
“Masyarakat berharap adanya perbaikan Infrastruktur jalan pertanian yang akan menghubungkan dan memudahkan mereka dalam melakukan distribusi hasil pertanian mereka. selain itu adanya keluhan masyarakat di Desa Bondat Kecamatan Pagimana untuk program Normalisasi dan Tanggul sungai sepanjan 240 M” katanya.
Hj. Winiar Hidayat Lamakarate juga menyebutkan masih adanya desa yang masih merasakan kesulitan air bersih, seperti yang di alami oleh masyarakat di Desa Bulango Kecamatan Bunta, Kab Banggai
Ia juga menyebutkan, aspirasi dan keluhan masyarakat juga disampaikan terkait dampak akibat pandemi Covid 19. Karena aktivitas terbatas, maka salah satu aspek yang paling berdampak adalah kemerosotan ekonomi masyarakat. Utamanya, bagi masyarakat yang ekonominya menengah ke bawah.
“Kegiatan dan aktifitas masyarakat dalam mencari pekerjaan untuk mencari nafkah guna memenuhi kebutuhan keluarga menjadi semakin terbatas dan sulit.” papar dia.
kondisi ekonomi yang semakin sulit akibat pandemi Covid 19, beliau mengungkapkan, bahwa masyarakat menginginkan adanya perhatian dan upaya dalam melakukan pemulihan ekonomi. Karenanya, pemerintah perlu dan segera melakukan terobosan melalui konsep recovery ekonomi.
“Masyarakat menginginkan agar pemerintah melakukan tindakan yang nyata dalam memulihkan ekonomi dengan memberikan bantuan untuk menguatkan kembali perekonomian masyarakat. Bukan hanya dalam bentuk kompensasi, tetapi lebih dari itu mengusahakan stabilnya kembali perekonomian masyarakat,” ungkap Politisi fraksi Partai Gerindra tersebut.(MTG)