Palu, Alkhairaat.com – Universitas Tadulako (Untad) menegaskan dominasinya di dunia olahraga tenis dengan keluar sebagai juara umum pada Turnamen Tenis Rektor Untad Cup II 2025. Ajang yang digelar selama lima hari, 12–16 November 2025, ini berlangsung meriah dan kompetitif, diikuti berbagai klub serta institusi dari dalam dan luar Sulawesi Tengah.
Sebagai tuan rumah, tim tenis Untad berhasil tampil gemilang dan membawa pulang piala bergilir. Posisi kedua diraih oleh PELTI Gorontalo, sementara Telkom Indonesia dan ATC Makassar menempati peringkat ketiga bersama. Para pemenang juga mendapatkan hadiah uang tunai, masing-masing sebesar Rp25 juta untuk juara I, Rp15 juta untuk juara II, dan Rp7,5 juta untuk juara III.
Turnamen tahun ini menjadi istimewa karena turut melibatkan kategori kelompok usia, mulai dari 10 hingga 18 tahun. Selain medali, para juara kelompok usia juga menerima uang pembinaan dalam bentuk tabungan sebagai dukungan untuk perkembangan prestasi mereka.
Rektor Universitas Tadulako, Prof. Dr. Ir. Amar, ST., MT., menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menilai, meski persiapan hanya berlangsung sekitar dua bulan, turnamen ini berhasil menarik antusiasme hingga tingkat nasional.
“Insya Allah tahun depan kita laksanakan lagi, Open Turnamen Tennis Rektor Untad Cup III tahun 2026, dengan persiapan lebih panjang serta total hadiah yang lebih besar,” ujar Prof. Amar saat menutup kegiatan di Lapangan Tenis KONI Sulteng, Minggu (16/11/2025).
Dalam kesempatan yang sama, Prof. Amar juga menegaskan komitmen Untad terhadap pembinaan atlet muda. Peserta kelompok usia 18 tahun yang ingin melanjutkan pendidikan di Untad akan mendapat jalur afirmasi khusus sebagai bentuk apresiasi atas prestasi mereka.
“Adik-adik kelompok usia 18 tahun, kalau mau masuk Untad kita berikan jalur afirmasi, ini bentuk penghargaan dari kami,” tambahnya.
Selain itu, sebanyak 20 mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi (PJKR) Untad dipastikan memperoleh beasiswa selama tiga tahun. Beasiswa tersebut merupakan komitmen Ketua Umum PELTI, Andi Muhammad Nurdin Halid, yang sebelumnya disampaikan saat pembukaan turnamen di Stadion Olahraga Untad, Rabu (12/11/2025).
“Sebagaimana janji Pak Ketum, 20 mahasiswa PJKR akan mendapatkan beasiswa selama tiga tahun,” tegas Prof. Amar.
Turnamen Rektor Untad Cup II 2025 pun berakhir dengan penuh apresiasi, meninggalkan harapan besar bagi pengembangan atlet dan dunia tenis di Indonesia, khususnya di kawasan Timur.(MTG)
