Palu, Alkhairaat.com – Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Sulawesi tengah menggelar kegiatan serah terima jabatan direktur unit Transfusi Darah (UTD) dan Kepala Markas PMI Sulteng bertempat di kantor PMI Sulteng jalan RA. Kartini Kota Palu Kamis (01/12/2022).
Acara yang dihadiri langsung oleh ketua PMI Sulteng Dr. H. Hidayat Lamakarate., M.Si, Dewan Kehormatan serta seluruh unsur pimpinan serta staf PMI Sulteng.
Demisoner Direktur UTD PMI Sulteng Dr Abdullah dalam sambutannya memberikan ucapan terima kepada seluruh elemen yang telah membantunya dalam menjalankan tugas.
“Terima kepada seluruh elemen yang telah membantu saya di dalam menjalankan tugas sejak saya di Lantik di tahun 2016 sampai saat ini,” ucapnya
Ia menyampaikan pesan kepada direktur UTD yang baru di Lantik agar senantiasa menjaga stok darah di PMI
“Kedepannya direktur UTD yang baru bapak Nasir harus mempertahankan stok darah di PMI 1000 kantong dalam sebulan agar kita dapat memenuhi kebutuhan darah di Sulteng,” titipnya.
Hal senada disampaikan oleh direktur UTD yang baru di Lantik Dr. Nasir menghimbau bantuan dari berbagai elemen PMI Sulteng dalam menjalankan tugasnya.
“Saya membutuhkan bantuan teman-teman semua dalam menjalankan tugas terlebih lagi kedepannya kita akan melalui proses akreditasi maka dari membutuhkan kerjasama dari seluruh elemen di UTD,”
Kepala markas PMI Sulteng hamiadin Masa Bakti 2022-2027
“Terima kasih telah mempercayakan kepada kami untuk menjabat kepala markas dan saya ini bukan hanya tanggung jawab saya sendiri tapi ini tanggungjawab kita semua di markas PMI Sulteng,”
Sementara itu, Kepala PMI Sulteng Dr. H. Hidayat Lamakarate., M.Si mengucapkan terima kasih kepada direktur UTD yang lama.
“Terima kasih kepada bapak Abdullah yang telah memberikan tanggung jawabnya selama menjabat sebagai direktur UTD,” Ucap Hidayat.
“Dalam pelaksanaan tugas itu tidak ada yang berat tapi ini tergantung bagaimana mengatur waktu yang ada karna saya juga dulu pernah menjabat sebagai sekda dan ketua PMI jadi saya harap semua bisa berjalan sebagaimana mestinya,” tuturnya.
Ia juga menyampaikan agar PMI Sulteng haruslah bersikap produktif.
“Kedepannya kita harus proaktif dalam menghadapi bencana dan tidak menunggu adanya bencana,” tambahnya.(MTG)