Home Parigi Mautong Pemda Parimo Bersama Akademisi Untad Palu dan IPB Bogor Gelar Diskusi

Pemda Parimo Bersama Akademisi Untad Palu dan IPB Bogor Gelar Diskusi

543
0
SHARE

Parimo, Alkhairaat.com- Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) bersama Akademisi Universitas Tadulako (Untad) Palu dan Institut Pertanian Bogor (IPB) Bogor menggelar diskusi dengan tema Menggagas Percepatan Ekonomi Desa Berbasis Sumber Daya Lokal, bertempat di Gedung Aula Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Parimo, Jumat (04/06/2021).

Dekan Fakultas Peternakan dan Perikanan Untad Rusdin mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Parimo yang telah memfasilitasi diskusi untuk perencanaan demi kemajuan pembangunan khususnya di sektor Perikanan dan Peternakan serta di sektor Pertanian.

Kata Rusdin, perlu untuk diketahui bahwa ibu Kota Negara Indonesia akan berpindah ke Provinsi Kalimantan Timur pada tahun 2023, dan Sulawesi Tengah merupakan salah satu penyuplai sumber daya terbesar yang ada di Kalimantan.

Olehnya kata Rusdin, Parimo masuk salah satu Kabupaten yang memiliki potensi sumber daya yang besar khususnya di bidang peternakan dan perikanan di Sulteng.

Rusdin juga menambahkan bahwa fokus kegiatan itu tertuju pada tiga bidang yaitu bidang peternakan, perikanan dan pertanian.

“Saya berharap dengan diskusi ini kita bisa menjalin kerja sama agar dapat mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan perekonomian masyarakat Parimo dapat semakin membaik kedepannya, ” harapnya.

Sekretaris Bappelitbangda Kabupaten Parimo Krisdayaldi Ponco Nugroho mengucapkan rasa terima kasih kepada para akademisi dan perwakilan OPD yang menyempatkan hadir di kegiatan diskusi tersebut.

Kata Ponco sapaan akrabnya bahwa Kabupaten Parimo terdiri dari 23 Kecamatan dan 278 desa yang mana merupakan salah satu Kabupaten terbesar yang ada di Sulteng.

“Memang benar Parigi Moutong mempunyai potensi sumber daya yang luar biasa mulai dari air tawar, air laut, pesisir, gunung bahkan danau semua ada di Parigi Moutong,” jelas Ponco.

Akan tetapi kata ia, semua itu dibutuhkan bimbingan dari para akademisi yang sudah berpengalaman dan telah melakukan penelitian sehingga sudah teruji dengan baik sesuai dengan penelitiannya.

“Untuk itu saya berharap, dengan adanya kegiatan diskusi ini akademisi dapat memberikan gambaran dan bimbingan kepada kami agar perekonomian masyarakat yang ada di Kabupaten Parimo semakin tumbuh, tutupnya.

Tujuan dari diskusi tersebut tak lain untuk membantu dan memperbaiki kondisi perekonomian masyarakat yang ada di Provinsi Sulteng khususnya di Kabupaten Parimo. (FRL)

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.